Langsung ke konten utama

Bupati Bondowoso Apresiasi Kinerja Polri





Kapolda Jatim Irjend Pol Drs H Machfud Arifin SH saat beramah tamah dengan Forkopimda dan Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat di Mapolres Bondowoso

Bondowoso TTN,Kunjungan Kerja Kapolda Jatim Irjend Pol Drs H Mahfud Arifin SH mendapat sambutan meriah dan kompak di Bondowoso. Tampak hadir menyambut Kapolda beserta rombongan yaitu Kapolres Bondowoso AKBP Afrisal SIK, Bupati Amin Said Husni, Ketua DPRD H Achmad Dhafir, Kajari Sri Sektiyanti, Dandim 0822 Letkol Sudrajat SH serta para tokoh Agama dan tokoh masyarakat bertempat di Mapolres Bondowoso, Kamis (6/4) kemarin.
Setelah mendapat sambutan rombongan Kapolda kemudian melakukan ramah tamah bersama Forkopimda serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat yang memang menunggu kedatangan Kapolda sejak pagi meskipun saat itu hujan turun.
Dalam sambutannya dihadapan Kapolda, Bupati Bondowoso, Amin Said Husni menyampaikan Apresiasinya atas kinerja Kepolisian Resor (Polres) Bondowoso yang telah berhasil menekan angka kriminalitas lewat Program Gerakan Terpadu Berantas Kemaksiatan dan Narkoba (Gerdu Bersinar) yang diketuai langsung oleh Kapolres Bondowoso, AKBP Afrisal.
“Saya ucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Bondowoso karena selama ini telah membangun hubungan baik dengan Pemerintah Bondowoso. Lewat program Gerdu Bersinar, Polres Bondowoso berhasil menekan angka kriminalitas di Bondowoso,” kata Amin Said Husni saat memberikan sambutan dalam acara Kunjungan Kapolda Jatim, Machfud Arifin di Mapolres Bondowoso.
Dalam kesempatan itu Bupati Amin juga mempromosikan salah satu produk unggulan Bondowoso yaitu Kopi arabika yang menjadi hidangan untuk menyambut Kapolda. Menurut Bupati Kopi Bondowoso berkembang pesat bahkan menembus pasar ekspor dan saat festival Kopi Nusantara Kopi Bondowoso menjadi juara.
Dalam kesempatan itu Bupati juga memberikan buku tersebut kepada Kapolda Jatim agar mengetahui Hal Ikhwal branding Bondowoso Republik Kopi (BRK). Tidak hanya  BRK yang sekarang dikenal khalayak umum, namun juga sejarah kopi di Bondowoso yang sudah ada sejak zaman dahulu juga tertulis dalam buku itu. “Biar Pak Kapolda tahu juga sejarahnya. Agar tidak hanya tahu rasa kopi nya yang menurut beliau spesial,” tutur Bupati Amin Said.
Sementara itu Kapolda Jatim Irjend Pol Drs H Mahfud Arifin SH yang dalam kesempatan tersebut juga meresmikan pembangunan Gedung Polsek Wringin yang dibantu APBD Bondowoso serta memberikan santunan pada 150 anak Yatim, mengaku sangat terkesan dengan penyambutan Forkopimda di Bondowoso.
Kapolda pun berucap terima kasih atas cindera mata yang diiberikan bupati. Bahkan kapolda juga sangat terkesan tidak hanya dengan BRK yang dipaparkan bupati Amin, tetapi juga dengan rasa kopi yang disuguhkan saat penyambutannya.
“Saya ini pecnta kopi, jadi tahu mana kopi yang special dan tidak, saya tantang Bupati untuk mengadu peralatan kopi, karena diruangan saya lengkap peralatan kopi, jadi Kopi Bondowoso ini memang special dan saya sudah mencobanya yang tanpa gula,” ungkap Kapolda.
Kapolda dalam kesempatan tersebut juga mengungkapkan jika pihaknya melakukan evaluasi bersama Kapolres terkait hal-hal yang kurang pada jajaran Polri untuk terus dilakukan perbaikan, sehingga bias terus meningkatkan pelayanan pasa masyarakat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENJADIKAN UMKM/IKM YANG KREATIF DAN INOVATIF DALAM MENGHADAPI MEA

MENJADIKAN UMKM/IKM YANG KREATIF DAN INOVATIF DALAM MENGHADAPI MEA Bupati Situbondo H.Dadang Wigiarto. SH Situbondo TTN ,Seminar Usaha Kecil Menengah dengan tema Menjadikan UMKM/IKM Yang Kreatif Dan Inovatif Dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean 2017 dihadiri oleh,  Bupati Situbondo, H. Dadang Wigiarto SH Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dra. Hj. Tutik Margiyanti ST. M.Si Pimpinan Cabang Indomarco Jember di Graha Amukti Praja Pendopo Situbondo. Dalam Laporan Panitia, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Dra. Hj. Tutik Margiyanti ST. M.Si menuturkan, kegiatan ini dilaksanakan Untuk menjalin kerjasama antara pemerintah dan indomaret dengan Implementasikan apa yang diamanatkan menteri perdagangan yang dijabarkan lagi dalam peraturan daerah. Tujuannya untuk mewujudkan UMKM di SAitubondo, agar lebih kreatif dan Inovatif dalam era globalisasi. Branch Manager PT Indomarco Prismatama Irwan Zebua dalam sambutannya mengatakan “Acara ini adalah kalender tiap tahun...

KEPALA DESA REJING MOH. HASIN KECAMATAN TIRIS KABUPATEN PROBOLINGGO LAKSANAKAN SELAMATAN DESA DAN DOA BERSAMA MASYARAKAT

Probolinggo, TTN. Pada hari selasa tanggal 11 April 2017 Kades Rejing melaksanakan selamatan desanya dan juga memperingati hari Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW bertempat di rumah kediaman kepala desa. Acara ini dihadiri oleh DPR RI Komisi VIII Drs. KH. Hasan Aminuddin, M.Si beserta satuan kerja Kabupaten Probolinggo dan juga dihadiri oleh Forkompimka Tiris yaitu Camat Tiris Robi Siswanto, ST beserta satuan kerjanya dan juga AKP Wijaya selaku Kapolsek Tiris beserta anggotanya dan tidak ketinggalan pula Danramil Tiris Sajadi hadir beserta anggotanya. Tidak ketinggalan pula turut hadir di acara ini semua kepala desa sekecamatan Tiris beserta aparatur desanya dan juga MWC NU beserta ranting-ranting NU sekecamatan Tiris dan tidak ketinggalan pula Kepala Cabang Dinas Tiris beserta kepala-kepala sekolah dan dewan-dewan guru turut hadir untuk melaksanakan doa bersama dan juga tokoh agama dan tokoh masyarakat. Hadir pula dalam acara ini tim penggerak PKK Kecamatan Tiris beserta Tim ...

Pemkab dan Bulog Bondowoso Gelar Sosialisasi Penyaluran Rastra

Pemkab dan Bulog Bondowoso Gelar Sosialisasi Penyaluran Rastra Sosialisasi penyaluran Rastra di Aula Kecamatan Tamanan. BONDOWOSO TTN, Penerima Beras Sejahtera (Rastra) di Kabupaten Bondowoso tahun 2017 menurun. Hal ini menunjukkan angka kemiskinan di Kabupaten berjuluk Republik Kopi ini mulai menurun. “Tahun 2016 kemarin, jumlah penerima beras Rastra yakni 101.123 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), turun menjadi 91.011 KPM pada tahun 2017, atau berkurang sebanyak 10.112 KPM,” kata Abdurrahman Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), dalam sosialisasi penyaluran Rastra di aula Kecamatan Tamanan. Menurutnya penurunan angka kemiskinan ini berdasar pada penelitian dari Badan Statistik Provinsi Jawa Timur. Oleh karena itu, jumlah penerima Rastra juga berkurang. “Berkurangnya angka penerima Rastra ini tentunya merupakan kabar baik untuk kemajuan masyarakat Bondowoso. Lebih dari 10.000 KPM sudah tidak ada dalam daftar keluarga miskin,” tambahnya. Sementara, Ad...